sajaklampost.blogspot.com
Sajak-sajak : December 2013
http://sajaklampost.blogspot.com/2013_12_01_archive.html
Harian Umum Lampung Post. Sunday, December 29, 2013. Sajak-sajak Humam S. Chudori. Jangan kau tanya di mana kini aku ada. Sebab aku tengah mencari keberadaan-Nya. Yang belum kutemukan di peta mana. Pada ribuan koleksi peta yang ada. Dalam otak di tiap belahan kepala. Jangan kau tanya ke mana aku mencari-Nya. Sebab sedang kucaricari itu alamat. Yang mungkin tak pernah tercatat,. Namun coretan itu pasti ada. Dan tersimpan di alam raya. Tetapi entah di mana, di dasar bumi. Yang diamanahkan selama ini. Belaj...
sajaklampost.blogspot.com
Sajak-sajak : March 2014
http://sajaklampost.blogspot.com/2014_03_01_archive.html
Harian Umum Lampung Post. Sunday, March 30, 2014. Namun, Kahlo, yang agresif. Memancarkan wajah merah sepa! Seribu urat di wajahnya berbelit-belit. Seperti janggut beringin. Keunguan dan mengerikan. Suara menjerit, melengking memecah kaca jendela. Bayi bayimu tak menangis, hanya. Di botol botol infus. Kanvas-kanvasmu kian sepuh tak tersipuh. Di Sisa Hujan Kemarin. Di sisa hujan kemarin,. Masih saja suara desah itu merayap ke lubang telinga. Wangi pohon adas, kembang kertas yang dibalur butir gerimis.
sajaklampost.blogspot.com
Sajak-sajak : November 2014
http://sajaklampost.blogspot.com/2014_11_01_archive.html
Harian Umum Lampung Post. Sunday, November 30, 2014. Sajak-sajak Muhamad Arfani Budiman. Di luar ada yang bergetar. Lagu hujan menjadi nada minor. Bunga-bunga kuncup di hisap kumbang. Lalu dengan basah doa kau menggil. Di balik cermin menyiasati luka. Bersemayam dalam bunyi jarum jam. Bergeming sebagai isyarat rindu. Pecah di rahim waktu. Jatuh di raut bumi. Yang di asah kantuk. Kelebat angin membelai wajahmu. Menuntun langkah kaki kita. Kau sebagai perempuan hujan. Membasahi bumi dengan getar. Dan nasib...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: July 2006
http://cabiklunik.blogspot.com/2006_07_01_archive.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Monday, July 31, 2006. Buku Puisi: Anthology Empati Jogja. Buku Kumpulan Puisi yang diniatkan sebagai proyek amal para penulis puisi untuk membantu para korban gempa di Jogjakarta ini, selain memancing kita untuk menilik karya para penulis yang 'tergerak' seiring musbiah yang menelan 6000 lebih korban jiwa meninggal itu, tentu juga untuk berempati dengan cara yang berbeda. Sumber: Epri's Site Blog, 26 Juli 2006. Kebudayaan dapat diartikan sebagai suatu sikap dan ...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: Panggung Sastrawan Lampung
http://cabiklunik.blogspot.com/2013/12/panggung-sastrawan-lampung.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Sunday, December 29, 2013. Oleh Isbedy Stiawan Z.S. Sastra(wan) Lampung tetap menyimpan kekuatan yang dahsyat. Silaturahmi dan Panggung Sastrawan Lampung berikut buku Hilang Silsilah yang diluncurkan bersamaan dengannya membuktikan ini. PANGGUNG SASTRAWAN LAMPUNG. Para sastrawan berfoto bersama seusai. Pergelaran Silaturahmi dan Panggung Sastrawan Lampung yang. Diselenggarakan Dewan Kesenian Lampung (DKL) di Taman Budaya Lampung. Isbedy Stiawan Z.S. Malam Silatur...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: September 2005
http://cabiklunik.blogspot.com/2005_09_01_archive.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Tuesday, September 06, 2005. Udo Z Karzi, 11 September yang itu. Mari-mari kita sama merasa, apakah ini perkawinan yang menghalalkan sesuatu yang haram, air mani dan nuftah ovarium menjelma jasad yang kemudian ditiupkan ruh oleh yang Mahahidup? Mari-mari Udo Z. Karzi. Lelaki-perempuan juga jagat-jagat yang luruh pada sebuah pertemuan kosmis yang mistis. Begitukah, saudaraku Udo Z. Karzi? Bergumul dalam jiwa-jiwa rusuh. Ada wiski, mungkin black label. Andai kau in...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: February 2002
http://cabiklunik.blogspot.com/2002_02_01_archive.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Friday, February 08, 2002. Esai: Pada Akhirnya, Sastrawan adalah Politikus. Oleh Udo Z. Karzi. Anggapan-anggapan ini mengakibatkan pembaca menganggap sastrawan sebagai sosok yang suci (yang membersihkan noda para politikus). Sastrawan tak bolehj berpolitik. Sebab, jika sastra berpolitik, karya-karya yang lahir penuh kekotoran sebagaimana sifat politik. Tidak. Sastrawan harus berada di atas politikus. Pekerjaan sastrawan lebih mulia karena memb...Esai: Pada Akhirn...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: October 2004
http://cabiklunik.blogspot.com/2004_10_01_archive.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Sunday, October 24, 2004. Esai: Sastra Modern (Berbahasa) Lampung. Kilu mahap nihan, kutulis esai inji. Dengan segala maaf, saya tulis esai ini.Saya sebenarnya telah "kena marah" oleh ulun tuha yang tentu lebih paham dengan apa yang mereka sebut sebagai sastra tradisi (dan karena itu biasanya dalam bentuk lisan) Lampung. Saya mungkin salah karena telah menulis kumpulan sajak dwibahasa Lampung-Indonesia. Ketiga, bahasa yang saya gunakan bukan bahasa Lampung "tingg...
cabiklunik.blogspot.com
cabik lunik: May 2006
http://cabiklunik.blogspot.com/2006_05_01_archive.html
Sekadar Mencatat Manusia dan Kemanusiaan. Saturday, May 27, 2006. Sajak: Bila Bumi Diguncangkan. Bencana datang di pagi hari. Adakah yang bisa menahan. Bukan ini bukan perang. Tapi bumi yang diguncangkan. Buat apa menghunus pedang. Tak kan guna kejumawaan. Kita takkan sempat berbenah. La haula wala quwata illa billah. Hentikan segala silang sengketa. Tak ada seteru di antara kita. Manusia itu terlalu kecil. Masihkah kita tak berpikir. Lampung Post, 28 Mei 2006; fordisastra.com, 29 Mei 2006. Ketua Penelit...
