tnbflash.wordpress.com
Tnb-Flash – Laman 2 – Si Penulis Gagal Ngeblog
https://tnbflash.wordpress.com/page/2
Si Penulis Gagal Ngeblog. Dunia berasa terbalik usai masa SMA. Ratusan ribu lulus tiap tahunnya dan memilih jalannya sendiri. Sebenarnya hidup bukan pilihan, hanya beberapa yang bisa memilih hidupnya. Sebagian lainnya hanya mengikuti skenario yang sudah ada. Ada yang mau jadi dokter, tapi usahanya masih kurang. Ada pula yang ingin menjadi guru, hanya saja orang lain memiliki potensi lebih baik dari dirinya. Ada pula yang menikah usai tamat SMA. Share this article to. Ku tatap matahari sedikit demi sediki...
tnbflash.wordpress.com
daftar isi – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/daftar-isi
Si Penulis Gagal Ngeblog. Pusing mau cari artikel? Lihat page ini aja, semuanya lengkap disini (kan emang namanya daftar isi itu harus lengkap, kalau tidak lengkap bukan daftar isi namanya). tekan cntrl F untuk mempermudah. Dia Pergi Saat Aku Bahagia. Rara Part 4 : Seperti Dulu. Ashila Cantika Part 1 : Aku, Rani, dan Pria Misterius. Kini dan Tiga Tahun Lalu. Rara Part 3 : Dering Pintu Kerinduan. Rara Part 3 : Merah Jambu. Rara Part 2 : Seperti Enam Tahun Lalu. Jam Berapa Ka Mandi? Karangan Kecil di Losari.
tnbflash.wordpress.com
Hujan – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/2015/12/26/hujan
Si Penulis Gagal Ngeblog. Datang ke cafe ber-wifi gratis. Tak sengaja ketemu teman, cewek, manis, sudah dua tahun tak berjumpa. Namanya Linda, Linda Septiani. Kami salaman dan aku senyum untuknya. Dia belas dengan senyum manis di bibir, lengkap dengan lesung pipinya. Dia tomboy, tapi tetap punya sisi feminim. Senyumnya, masih sama seperti dulu, selalu membuat hati bergetar. Semacam ada perasaan untuknya. Tapi…. Lupakan! Aku tak bisa mengutarakannya. 8220;Duduk mkow di sini! 8220;Biasa ko ke sini, Mam?
tnbflash.wordpress.com
Dia Pergi Saat Aku Bahagia – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/2015/10/17/dia-pergi-saat-aku-bahagia
Si Penulis Gagal Ngeblog. Dia Pergi Saat Aku Bahagia. 8220;Aku tak mengerti dengan sikapmu, kau ada saat aku sedih. Kau ada saat aku terpuruk. Dan kau menghilang saat aku bahagia. Kau aneh! 8220;Aku tak ingin merusak kebahagiaanmu. Aku hanya ingin memastikan kau tak bersedih. Hanya itu.”. Kau seharusnya ada saat aku bahagia,” intonasi wanita itu mulai meninggi. Siapa yang kau maksud? 8220;Aku benar-benar tak mengerti maksudmu. Dia siapa? 8220;Karena hatinya hanya untukmu. Percayalah! Wajah wanita itu mul...
tnbflash.wordpress.com
Senyumnya – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/2015/09/06/senyumnya-2
Si Penulis Gagal Ngeblog. Entahlah, tapi itu yang aku rasakan. Semua cewek hampir sama manisnya dan selalu menyejukkan hati kala mendengar suaranya. Matanya indah, senyumnya menawan, dan tingkahnya lucu. Menggemaskan. Akan ada momen dia bertanya dengan nada pelan dan halus. Aku kadang tidak memperhatikan kalimat yang terlontar dari bibir manisnya, aku hanya menikmati suasana dengan mendengar suara merdunya. Tak jarang pula aku menyuruhnya bertanya pertanyaan yang sama. 8220;Apa kau bilang? Selamat datang...
tnbflash.wordpress.com
Selembar Kertas – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/2015/12/05/selembar-kertas
Si Penulis Gagal Ngeblog. 8220;Apa yang paling kau takutkan? 8220;Aku takut suatu saat aku akan dewasa dan aku melupakanmu. Maksudku, aku takut akan melupakan semua ini dengan kesibukan baruku nanti.” Hening yang panjang menghampiri percakapan mereka. Di sebuah perbukitan dekat sekolah. Sekitar 2 kilometer sebelah barat. Tempat yang indah menatap senja, bersamanya. 8220;Apa yang kau takutkan, Rehan? 8221; Anti menatap Rehan, dalam. Aku takut suatu saat akan merindukan senja.”. Anti tertawa. “Te...Biar na...
tnbflash.wordpress.com
Cincin Permata – Tnb-Flash
https://tnbflash.wordpress.com/2015/11/24/cincin-permata
Si Penulis Gagal Ngeblog. Seorang wanita berjalan melintasi perkebunan apel. Ia membawa keranjang kayu di tangan kirinya. Sesekali ia berhenti, memetik buah apel merah segar dengan tangan kanannya, lalu memasukkannya dalam keranjang. Entah sudah berapa lama ia tersenyum. Langit berwana jingga. Matahari perlahan hilang di balik pegunungan. Beberapa kawanan burung kecil terbang bebas di langit jingga. Wanita itu beranjak dari tempatnya dan berlari melewati pepohonan, sumur tua, dan melompati be...Setelah b...
SOCIAL ENGAGEMENT